Minggu, 26 September 2010

10 Kebenaran Tianshi

10 KEBENARAN TIANSHI

Berusaha keluar dari kemiskinan merupakan salah satu perhatian utama bisnis Tianshi. Minimal ada sepuluh jenis "kemiskinan" yang sejak awal dan secara terus-menerus berusaha dientaskan. Cita-cita, harapan dan impian Tianshi agar manusia mampu memenuhi seluruh hirarki kebutuhannya sebagaimana telah ditawarkan oleh Abraham Maslow.

Memerangi sepuluh jenis kemiskinan merupakan identifikasi sepuluh kebenaran Tianshi. Tapi perjuangan ini mendapat tantangan dari orang-orang yang sepikiran dengan Roberth L Fitz Patrick yang membahas secara keliru tentang Sepuluh Kebohongan MLM (Silahkan baca buku: Tianshi Mendobrak Kebohongan MLM, halaman 33-58 oleh Yulius P Silalahi). 

Berikut ini adalah Sepuluh Kebenaran Tianshi:

01. Di masyarakat ada orang yang mengalami "kemiskinan finansial": Kemiskinan Uang.
Tianshi serius dan tulus mengajak para distributor mencapai "kemerdekaan finansial", karena bisnis ini memberikan penghasilan tidak terbatas. Tianshi tidak menghendaki mereka mengalami kerugian atau menjadi pecundang sebab kerugian mereka adalah juga kerugian Tianshi.

02. Di masyarakat ada orang yang mengalami "kemiskinan pendidikan": Miskin Sekolah.
Tianshi memberikan "kemerdekaan pendidikan". Dalam bisnis ini tidak ada pembatasan tingkat pendidikan, pengalaman dan latar belakang seseorang.

03. Di masyarakat ada orang yang mengalami "kemiskinan karier": Miskin Profesi.
Tianshi adalah sebuah gelombang masa depan untuk meninggalkan kesuraman di masa lalu. Tianshi adalah sebuah pilihan atau alternatif yang menyediakan "kemerdekaan karier", dalam bisnis ini ada jenjang karier. Setiap orang bebas memilih jenjang karier yang diinginkannya, bahkan tidak akan mengalami penurunan jenjang karier. Tidak ada istilah "tidak ada lowongan", bahkan mengundang banyak orang untuk bergabung.
Pasalnya prestasi seseorang tidak ditentukan oleh omzet pribadi yang tinggi melainkan omzet kelompok yang besar. Bisnis ini menampung banyak orang yang membutuhkan tempat beraktivitas dan berkarier.

04. Di masyarakat ada orang yang mengalami "kemiskinan rohani": Miskin Rohani.
Kenyataan menunjukkan bahwa manusia bukan saja butuh sehat dan uang tetapi yang lebih penting adalah kebutuhan akan pemenuhan kemerdekaan rohaninya. Seperti dikatakan Abraham Maslow, manusia mempunyai kebutuhan fisiologis, the esteem needs, dan the actualization needs. Siapa pun menghendaki kebahagiaan dan harapannya terpenuhi, sehingga ia merdeka secara rohaniah. Hidup senang dan tenang.

05. Di masyarakat ada orang yang mengalami "kemiskinan mental": Miskin Kepribadian.
Di bisnis ini selalu ada pendidikan mentalitas. Misalnya bagaimana sikap mentalitas positif ditanamkan. Bagaimana memberikan motivasi dan presentasi dengan tulus, tidak peduli apa kata orang. Dengan demikian seseorang mempunyai mentalitas yang kokoh dan kuat. Tianshi membuat sebuah gerakan spiritual mengajak para distributor mencapai kesejahteraan dan hidup sehat. Apakah ada jajaran atau agama yang melarang umat manusia mencapai kesejahteraan dan hidup sehat?

06. Di masyarakat ada orang yang mengalami "kemiskinan emosional": Miskin Emosi
Tianshi mengajarkan orang untuk bisa mengontrol emosi, karena bisnis ini membutuhkan kesabaran, keuletan, dan ketabahan sehingga emosi terkontrol. Di bisnis ini orang dapat meningkatkan kemampuan berkomunikasi, bercerita, menjelaskan danmemberikan presentase tentang bisnis. Sehingga orang yang tadinya pemalu dan tidak mempunyai kemampuan berbicara di depan umum, akan semakin mahir berbicara. Berbicara adalah pekerjaan sehari-hari para distributor.

07. Di masyarakat ada orang yang mengalami "kemiskinan kesehatan": Miskin Sehat.
Tianshi mendorong para distributor mencapai "kemerdekaan kesehatan", karena bisnis ini mengajak orang hidup sehat.

08. Di masyarakat ada orang yang mengalami "kemiskinan sosial": Miskin Relasi, Miskin Teman, Miskin Jujur dan Miskin Silaturahmi.
Tianshi menjadi jembatan untuk mencapai "kemerdekaan sosial", karena bisnis ini senantiasa menambahkan persaudaraan dan memiliki banyak teman dan prinsip tolong-menolong dalam kehidupan gotong-royong dengan mengedepankan kejujuran.

09. Di masyarakat ada orang yang mengalami "kemiskinan waktu", terikat atau dibatasi oleh waktu.
Tianshi memberikan "kemerdekaan waktu", karena bisnis ini memberikan kebebasan menggunakan waktu sesuka hati.

10. Di masyarakat ada orang yang mengalami "kemiskinan masa depan".
Tianshi memberikan kesempatan pensiun muda, kaya dan sehat. Kesempatan pensiun muda dan kaya dimungkinkan melalui marketing plan dan support system perusahaan. Sehat dimungkinkan melalui produk-produk berkualitas. Kualitas produk Tianshi sudah dijamin di 100 negara lebih & lembaga pengawas produk dunia!


Hubungi saya sekarang juga...!!!

Hadi Waluyo
Tiens ID.92 464 800
Email: haditiens@gmail.com
Web: http://www.haditiens.blogspot.com/
Sms. +62 856 36 26 166

Suksesss....!!!!!! Suksesss...!!!!

WELLNESS INDUSTRY - Era Bisnis Makanan Kesehatan

WELLNESS INDUSTRY

- Era Bisnis Makanan Kesehatan -

Industri yang akan booming tahun 2010 adalah bisnis dibidang makanan kesehatan/kebugaran. Peningkatan 91% dalam 20 tahun terakhir dengan melibatkan 53 juta orang di seluruh dunia. Bisnis ini menjadi trend yang mulai sangat diminati di dunia. Nilai Industri Global saat ini sudah mencapai 100 milyar USD. Luar biasa, bukan?

Walaupun pertumbuhannya sedemikian cepat, namun ini semua baru saja dimulai. Momentumnya akan terus berkembang dan peluangnya masih terbuka lebar untuk berada dalam tren bisnis ini.

THE WELLNESS BOOM / BABY BOOMER
Mengapa semua orang selalu membicarakan Peluang Bisnis Kesehatan?

Menurut ekonom dan penulis buku Profesor Paul Zane Pilzer, dalam satu dekade mendatang industri dibidang kesehatan berkembang secara fantastik.

BABY BOOMER adalah generasi trendsetter gaya hidup yang mampu menjadi mesin penggerak ekonomi global. Mereka yang membuat industri properti meledak, industri otomotif berkembang pesat, menggerakkan industri asuransi, komputer, dan internet.

Baby Boomer adalah generasi yang berada pada puncak penghasilan. Mampu mendapatkan lebih banyak uang, dan memiliki daya beli tinggi. Mereka berada pada tingkat produktifitas tinggi.

Pada usia yang sangat produktif (37 sampai 55 tahun) mereka ingin lebih sehat (feel healthier), memperbaiki penampilan (look better), memperlambat penuaan (slow down aging), dan ingin mencegah berbagai macam penyakit (prevent diseases).

Pemerintah pun tidak mau generasi ini runtuh, karena di Amerika, jumlah mereka yang hanya 30% dari populasi bisa memberikan sumbangan GNP (Growth National Product) sampai 50%. Di Amerika, menurut Paul, generasi Baby Boomer menghabiskan US$ 200 miliar per tahun untuk produk perawatan kesehatan atau sekitar setengah dari angka belanja kendaraan. Paul memprediksi pada akhir 2010, belanja produk kesehatan generasi ini akan mencapai US$ 1,9 juta atau sekitar Rp 19 miliar per menit. Meningkat sekitar 500%.

Jadi, jika pada tahun 70-an, dunia dikejutkan dengan microwave, tahun 80-an industri video meledak, tahun 90-an, industri komputer dan internet merambah dunia, maka memasuki abad 21 ini, industri perawatan kesehatan (wellness industry) akan merajai dunia. Apalagi, tekanan persaingan, pola makan, dan polusi semakin tinggi.

Ini adalah sebuah Peluang! Munurut Paul, ada Empat pilihan,

Pertama, menjadi tenaga ahli (practitioner), mereka akan merasakan hasilnya dalam jangka waktu beberapa tahun mendatang. Syaratnya, harus dibekali dengan pendidikan. jadi, harus melakukan investasi dalam bentuk sekolah yang akan menghabiskan dana tidak sedikit dan waktu beberapa tahun. Lalu, mau menukarkan waktu sebagai peneliti dengan uang.

Kedua, sebagai produsen (Manufacture). Tentu saja harus didukung dengan investasi jutaan, bahkan miliaran dolar Amerika untuk membangun pabrik, infrastruktur, biaya riset, hak paten, pengangkutan barang dll.

Ketiga, penjual eceran juga berpeluang yang sangat menggiurkan. Tetapi tetap saja harus menyiapkan beberapa hal. Seperti, membayar lisensi, mampu bekerja tujuh hari seminggu, memiliki strategi iklan, dan membayar sejumlah karyawan.

Keempat, distributor. Dalam 30 tahun perkembangan bisnis di dunia, distributor adalah bagian rantai bisnis yang mendapat keuntungan paling besar. Sam Walton (pemilik Wall Mart), Fred Smith (Fedex), Josh Bishop (Arnazon.com). Mereka adalah distributor dengan cara yang selama ini dikenal masyarakat.

Distributor abad 21 ini akan menjadi miliarder dengan cara yang lebih cerdas. Yakni memberikan pendidikan kepada konsumen tentang produk baru dan memberikan informasi tentang cara penyalurannya. Yakni, dengan sistem Network Marketing.

Bisnis distribusi ini memang sangat mengendalikan kecepatan pikiran, dan penguasaan produk yang lebih baik. Pasar potensial adalah Baby Boomer. Di Amerika saja jumlah mereka sekitar 78 juta dengan uang tunai US$ 1 triliun. Mereka siap membayar berapa saja agar tetap awet muda, sehat, dan penuh vitalitas.

Sebuah pepatah dari Cheryl Russel: "Bisnis yang cukup cerdik adalah mengenali apa yang diinginkan Baby Boomer". Apa anda masih mau menunda kesempatan untuk mengambil peluang ini sekarang dan jadi bagian didalamnya, atau membiarkannya lewat begitu saja? Anda yang memutuskan!

(Dikutip dari The Next Trillion karya Paul Zane Pilzer)


Hubungi saya sekarang juga...!!!

Hadi Waluyo
Tiens ID.92 464 800
Email: haditiens@gmail.com
Web: http://www.haditiens.blogspot.com/
HP: +62 856 36 26 166

Suksesss....!!!!!! Suksesss...!!!!

Konsep Cash Flow Quadrant & Poor Dad, Rich Dad

MENUJU KEBEBASAN FINANCIAL
Konsep Cash Flow Quadrant & Poor Dad, Rich Dad

Untuk memiliki kebebasan finansial, Anda mutlak harus memiliki Kecerdasan Finansial/FC (Financial Quotient). Untuk memiliki kecerdasan finansial, Anda tidak perlu jenius secara IQ namun hanya membutuhkan upaya untuk merubah persepsi atau pola pikir Anda tentang uang. Benarkah jika semakin kaya seseorang maka ia harus semakin sibuk?

Ternyata Tidak! Dan hanya orang yang punya kecerdasan finansial yang tahu rahasianya.
Menurut Robert T Kiyosaki, penulis best seller "Rich Dad Poor Dad", untuk memperoleh penghasilan, anda bisa mendapatkannya dari 4 quadran berikut ini:


1. KUADARAN "E" (EMPLOYEE / KARYAWAN)
Anda bekerja untuk ORANG LAIN, dimana anda telah terikat untuk bekerja dengan waktu tertentu dan dengan penghasilan yang tertentu juga.

2. KUADRAN "S" (SELF EMPLOYED / PROFESIONAL /SMALL BUSINESS)
Anda bekerja untuk DIRI ANDA SENDIRI, dimana anda tidak terikat secara waktu dan penghasilan, tetapi anda harus BEKERJA SEMAKIN KERAS (menghabiskan lebih banyak waktu), untuk memperoleh penghasilan yang lebih besar.

3. KUADRAN "B" (BUSINESS OWNER / PEMILIK BISNIS)
Anda bisa mendapatkan penghasilan dari SISTEM, dimana dalam sistem ini ORANG LAIN bekerja untuk ANDA. Jadi anda tidak terikat waktu, tetapi penghasilan tak terbatas.

4. KUADRAN "I" (INVESTOR / PENANAM MODAL)
Anda mendapatkan penghasilan dengan menanam modal, sehingga UANG bekerja untuk ANDA.

Anda lihat perbedaan mendasar dari 4 kuadran diatas, pada kuadran 1 dan 2, penghasilan anda linier terhadap waktu yang anda miliki, artinya semakin anda kaya maka semakin sibuklah Anda!

Jadi pertanyaannya: Sampai kapan Anda sanggup untuk SIBUK?

Apakah hidup ini hanya akan anda habiskan untuk mendapatkan UANG? Dan kalau Anda tidak bekerja maka tidak akan mendapat uang...

Menurut sebuah penelitian terbukti bahwa pada usia 35 tahun kualitas kehidupan seseorang berada dipuncak, sehingga semakin lama semakin menurun. SUDAHKAN SIAPKAH ANDA?

Pada kuadran kiri atau 1 dan 2, orang memilih untuk mendapatkan KEAMANAN. Karena menurut mereka, jika setiap bulan menerima penghasilan akan aman.. Padahal kalau di PHK atau sakit? Penghasilan hilang seketika..!

Jadi yang diperoleh sebenarnya adalah KEAMANAN KERJA bukan keamanan penghasilan.

Pada kuadran kanan atau 3 dan 4, orang memilih untuk mendapatkan KEBEBASAN. Bebas berusaha untuk mendapatkan penghasilan berapapun yg mereka inginkan!!! Jadi dia bisa mendapatkan KEBEBASAN PENGHASILAN dan WAKTU.

Kembali pada tulisan Robert T. Kiyosaki : Jika anda ingin mendapatkan penghasilan tak terbatas namun waktu yang anda miliki semakin luang maka Anda harus masuk ke kuadran Kanan 3 atau 4.

TETAPI Apakah untuk itu semudah anda berganti karier? TIDAK MUDAH!
Untuk masuk kuadran 4 Anda sudah tentu harus punya BANYAK UANG untuk diinvestasikan. Jika anda punya maka anda hanya perlu FQ atau Kecerdasan Finansial, sehingga anda mampu mengendalikan RESIKO. Untuk anda berpindah ke kuadran 3 maka anda harus MENCIPTAKAN SISTEM, atau MEMBELI SISTEM yang sudah ada. Untuk menciptakan sistem dibutuhkan kemampuan luar biasa dan EQ atau Kecerdasan Emosional, dalam membuat sistem baru banyak orang yang harus melalui berbagai rintangan dan kegagalan dan sebelum mencapai kesuksesan seringkali harus gagal lebih dari 3 kali.

Selain menciptakan anda bisa membeli sistem yang sudah sukses, sistem yang bisa dibeli ada 2 macam yaitu Franchise (Waralaba) dan dari Sistem Pemasaran Berjenjang (MLM). Untuk mendapatkan kebebasan penghasilan / Finansial minimal anda harus berada di kuadran 3, Anda harus memiliki SISTEM.

Cara mudah untuk memiliki sistem adalah dengan membeli sistem yang sudah sukses. Dan sistem yang terbukti sudah sukses tetapi murah adalah Pemasaran Berjenjang (MLM) atau Network Marketing.

Melalui konsep ini anda bisa belajar untuk mengendalikan RESIKO, sambil mengembangkan EQ juga belajar bagaimana jatuh bangunnya memulai bisnis sendiri namun sekali lagi dengan murah. Karena dalam bisnis MLM MURNI (bukan palsu) pelatihan, training dan pengembangan SDM sangat diutamakan melalui support system terpadu (OneVision).


Hari ini, jika Anda melakukan sesuatu hal yang tidak biasa dilakukan oleh orang banyak, yaitu menjalankan bisnis Network Marketing TIANSHI. Maka 1 s/d 2 tahun kedepan, Anda akan menikmati hasilnya yang tidak banyak orang biasa nikmati, yaitu Kebebasan Waktu & Finansial. TIANSHI adalah bisnis Network Marketing (MLM) dengan cara termudah & tercepat untuk mengembangkan bisnis Anda. Sehingga kesuksesan Anda akan lebih cepat Anda raih. Bergabung sekarang di Kuadrant Kanan besama ribuan orang sukses lainnya. Jadilah pemain, bukan penonton. Go Freedom!


Hubungi saya sekarang juga...!!!

Hadi Waluyo
Tiens ID.92 464 800
Email: haditiens@gmail.com
Web: http://www.haditiens.blogspot.com/
HP: +62 856 36 26 166

Suksesss....!!!!!! Suksesss...!!!!

Jalan Mewujudkan Kebahagiaan (Paradigma Sukses)

JALAN MEWUJUDKAN KEBAHAGIAAN
CARA BERFIKIR ORANG YANG SUDAH SUKSES
(PARADIGMA SUKSES)

Semua orang ingin hidup bahagia. Tetapi, keinginan saja tidak cukup. la harus melakukan sesuatu untuk hidupnya.

KEBAHAGIAAN adalah dambaan setiap orang. Kebahagiaan akan tercapai jika orang mampu mewujudkan segala impiannya. Kunci dari kebahagiaan adalah kebebasan finansial (berpenghasilan besar), kebebasan waktu untuk beraktifitas sesuai keinginannya tanpa terikat waktu & pekerjaan, serta kebebasan fikiran (bebas stress).

Ketiga faktor ini akan memudahkan orang untuk merealisasikan impian-impian besar yang merupakan perwujudan dari kebahagiaan dan berbagi. Misalnya:
1. Kebahagiaan keluarga: istri dan anak-anak tercinta.
2. Kebahagiaan orangtua.
3. Kebahagiaan kerabat.
4. Kebahagiaan orang-orang yang membutuhkan.


Dengan kebebasan finansial, kebebasan waktu, dan kebebasan fikiran, kita bisa berbagi kepada banyak orang. Penghasilan besar akan memudahkan orang beramal dan banyak memberi kepada orang-orang tercinta dan yang membutuhkan. Kebebasan waktu dan fikiran akan membuat orang lebih taat, khusuk, dan rajin dalam beribadah.

Manusia terbaik adalah yang banyak bermanfaat bagi kerabat dan orang-orang di sekitarnya.

Mengubah Paradigma
Apa yang ada pada kebanyakan orang untuk mewujudkan kebahagiaan? Fakta menunjukkan bahwa kebanyakan orang lebih memilih bekerja dan menjadi karyawan untuk meniti kesuksesan. Sebagian yang lain menjadi professional seperti dokter, pengacara, notaris, arsitek, dan konsultan sebagai jalan menuju sukses. Atau menjadi pengusaha walaupun harus dengan modal.

Melalui kerja keras sudah banyak juga orang yang berhasil mewujudkan kebahagiaan melalui pilihan profesi-profesi tersebut. Tetapi sebagian besar orang sulit mewujudkan impian tersebut.

Misalnya, untuk menjadi karyawan yang sukses dan seorang profesional handal dituntut memiliki latar belakang pendidikan yang mendukung. Sementara kebanyakan orang tidak mampu memenuhi tuntutan tersebut. Atau, banyak juga orang tidak berhasil mewujudkan kebahagiaan walaupun sudah memiliki latar belakang pendidikan yang baik.

Penghasilan Pasif (Passive Income)
Saatnya mencoba profesi ini yang didasari paradigma sukses. Paradigma ini muncul dari orang-orang yang telah meraih kesuksesan dari aset yang telah dibangunnya. Setelah beberapa tahun bekerja keras, aset yang dibangunnya memberikan penghasilan pasif bagi mereka (passive income).

Penghasilan pasif ini sangat berbeda dengan penghasilan aktif yang selama ini dilakukan kebanyakan orang seperti bekerja atau menjadi seorang professional. Dengan penghasilan pasif ini seseorang tidak lagi dibebani dengan jadwal kerja maupun tuntutan praktik. Mereka bisa lebih menikmati kebebasan finansial dan waktu.

Selain itu, penghasilan pasif tidak terganggu dengan kondisi seseorang yang mungkin saja sudah memasuki masa tidak produktif. Misalnya saja, ketika orang tersebut berusia lanjut bahkan meninggal dunia. Jadi, aset yang telah dibangunnya akan menjadi sumber penghasilan yang akan terus mengalir menghidupi keluarga untuk masa depannya.

Siapa pun bisa Membangun Aset
Membangun aset ini bisa dilakukan oleh semua orang tanpa kecuali. Mulai dari masyarakat umum berpendidikan rendah sampai orang-orang yang berpendidikan tinggi. Para karyawan, pofesional dan pengusaha juga bisa membangun aset.

Ada tiga cara membangun aset bisa menjadi pilihan :

Perusahaan bersistem (konglomerasi)
Membangun dan mengembangkan sistem bisnis sendiri. Contoh perusahaan bersistem adalah Matahari Dept. Store, Carrefour Hypermarket.

Bisnis Waralaba (franchise)
Membeli sebuah sistem yang sudah jadi dan tinggal menjalankannya. Conoth bisnis waralaba adalah: Indomaret, Alfamaret, Mc Donald, Pizza Hut, dll.

Waralaba Pribadi (Personal Franchise/Network Marketing)
Anda membeli dan menjadi bagian dari sistem marketing yang sudah terbentuk.
Konsep kesatu dan kedua sangat membutuhkan modal yang besar dan berisiko besar. Jadi, konsep ketiga adalah yang paling mungkin dilakukan oleh semua orang. Melalui waralaba pribadi, orang bisa membangun aset tanpa harus meninggalkan profesi atau pekerjaan yang sedang dijalani saat ini.

Waralaba pribadi juga bisa menjadi pilihan bagi orang yang ingin mengembangkan bisnis pribadi. Konsep bisnis ini juga bisa menjadi jalan bagi para mahasiswa untuk mewujudkan masa depannya. Peluang kesuksesan membangun bisnis pribadi terbuka luas untuk waktu sepanjang masa.
Mulai sekarang, marilah membangun aset sebelum Anda membutuhkannya.

Hubungi saya sekarang juga...!!!

Hadi Waluyo
Tiens ID.92 464 800
Email: haditiens@gmail.com
Web: http://www.haditiens.blogspot.com/
HP: +62 856 36 26 166

Suksesss....!!!!!! Suksesss...!!!!

Welcome To Dunia Sukses TIENS Internasional....

Salam Sukses & Pasti Sejahtera.....

Tiens Internasional, sebagai perusahaan terkemuka saat ini, mengembangkan industri di bidang kesehatan yang sedang dan akan dibutuhkan oleh pasar. Juga memberikan peluang yang sangat besar dengan system distribusi yang memungkinkan setiap orang untuk berperan di dalamnya dan masuk sebagai keluarga besar Tiens Internasional yang sehat dan sejahtera.

Tiens Internasional menggabungkan resep-resep tradisi kerajaan Cina kuno dengan pengolahan modern dan hasilnya adalah produk-produk yang revolusioner. Manajemen mutu yang terjamin dan pengakuan, sertifikasi serta penghargaan-penghargaan produk yang luar biasa.

Tiens Internasional memiliki motto,“Menyehatkan Umat Manusia Dan Melayani Masyarakat.” Perkembangan perusahaan ini sangat mencengangkan dunia. Baru berdiri pada tahun 1992, namun pada akhir 2004 telah mendaftarkan produknya di lebih dari 180 negara di 5 benua. Sebuah perkembangan yang sangat pesat, karena perusahaan ini memiliki sistem manajemen yang kuat, produk-produk yang berkualitas, dan sistem perencanaan pemasaran yang menguntungkan, adil dan transparan.

Jika sebuah peluang besar ada didepan mata, dan “kapal besar” kesempatan telah siap, dimanakah kita memposisikan diri? Akankah sebagai penonton saja, ataukah ikut didalam “kapal besar” tersebut mengambil bagian dalam peluang?

Pilihan Ada Di Tangan Anda…!!!!

Oleh karena itu mari bergabung bersama kami untuk menjadi keluarga besar Tiens Internasional. Jangan tunggu lama-lama….

Hubungi saya sekarang juga...!!!

Hadi Waluyo
Tiens ID.92 464 800
Email: haditiens@gmail.com
Web: www.haditiens.blogspot.com
HP: +62 856 36 26 166

Suksesss....!!!!!! Suksesss...!!!!